TAGANA tidak akan pernah lupa dengan tugasnya sebagai satuan tugas khusus dalam penanggulangan bencana, walupun siang ataupun malam tidak pernah ada beda dalam membantu sesama dengan tujuan mengabdi kepada bangsa dan negara yang berlandaskan PANCASILA. Majulah terus saudara-saudaraku dan kobarkan api semangatmu.......!!!
Jumat, 03 September 2010
Diguncang Gempa, Warga Semarang Panik
Ratusan warga di Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (2/9) sekitar pukul 18.30 WIB, berhamburan keluar rumah. Mereka panik karena terjadi guncangan gempa sekitar lima detik.
Warga Perumahan Ambarawa Asri Kelurahan Bawen, Kecamatan Bawen, Dawud Yustono di Ungaran, mengatakan ketika dia sedang berada di rumah, tiba-tiba muncul getaran besar, barang-barang yang yang ada di sekitar rumahnya juga bergoyang-goyang. "Begitu terjadi guncangan, kami langsung keluar rumah karena takut kalau rumah kami roboh," katanya.
Hal serupa dirasakan Widi Astuti (47). Ia mengaku dirinya ikut keluar rumah saat terjadi gempa tersebut karena khawatir terjadi gempa susulan. "Malam ini saya akan tidur di lantai saja, saya masih trauma jika terjadi gempa susulan," ucapnya.
Warga Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, SIti Khitijah (35) mengatakan, dirinya juga merasakan getaran akibat getaran tersebut. "Ketika saya sedang duduk-duduk, tiba-tiba kursi yang saya duduki goyang-goyang sendiri," ujarnya.
Meski terjadi kekhawatiran oleh warga yang merasakan getaran gempa tersebut, perlahan-lahan kekhawatiran warga pulih. Warga yang sempat panik dengan lari ke luar rumah setelah beberapa waktu, kemudian kembali masuk rumah dan melakukan aktifitasnya kembali.
Sejauh ini belum ada informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengenai skala Richter gempa di Semarang tersebut. Adapun pagi tadi dua gempa berkekuatan lima SR juga menggoyang Ende, Nusa Tenggara Timur dan Sinabang, Nanggroe Aceh Darussalam.
Sumber: Liputan6.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar