TAGANA tidak akan pernah lupa dengan tugasnya sebagai satuan tugas khusus dalam penanggulangan bencana, walupun siang ataupun malam tidak pernah ada beda dalam membantu sesama dengan tujuan mengabdi kepada bangsa dan negara yang berlandaskan PANCASILA. Majulah terus saudara-saudaraku dan kobarkan api semangatmu.......!!!

Sabtu, 28 Agustus 2010

Apa yang anda lakukan disaat terjadi letusan?

Anda dapat melakukan banyak hal untuk melindungi diri anda dan keluarga, teman-teman dan orang lain terhadap bahaya yang ada ketika letusan terjadi.
Hal terbaik yang dapat anda lakukan untuk melindungi diri anda dan orang lain adalah dengan cara mengikuti petunjuk resmi yang dikeluarkan oleh pihak berwenang. Pemerintah daerah akan menyediakan informasi mengenai persiapan ketika terjadi letusan, dan bila diperlukan, informasi tentang evakuasi (meninggalkan area tersebut) atau cara berlindung di tempat anda berada.
Apabila anda berada di dalam ruangan:

* Tutup semua jendela, pintu, perapian, atau pemanas yang menggunakan kayu sebagai bahan bakarnya.
* Matikan kipas angin, mesin pemanas dan AC.
* Hendaknya binatang peliharaan dan ternak digiring ke tempat yang beratap dan tertutup.

Apabila anda berada di luar ruangan:

* Segera mencari tempat berlindung yang tertutup (sebuah bangunan)
* Apabila anda terjebak di tengah-tengah batu longsor, segera lindungi kepala anda dan berguling ke arah bawah seperti sebuah bola.
* Apabila anda berada di dekat arus sungai, berhati-hatilah terhadap kemungkinan naiknya ketinggian air secara tiba-tiba, maupun pengendapan lumpur yang terjadi di area yang rendah. Usahakan menghindari area tersebut dan bergegas menuju tempat yang lebih tinggi.
* Segera mencari pengobatan untuk luka bakar, karena pengobatan dini dapat menyelamatkan nyawa anda.
* Apabila mata, hidung dan tenggorokan anda terkena iritasi yang diakibatkan oleh gas dan uap vulkanik, anda harus segera meninggalkan area dimana anda berada. Gejala yang anda alami semestinya akan menghilang setelah anda telindung dari gas dan uap vulkanik tersebut. Apabila gejala iritasi masih berlanjut, berkonsultasilah kepada dokter anda.
* Hendaknya anda melindungi diri anda ketika abu vulkanik berjatuhan.
* Tetaplah tinggal di dalam sebuah bangunan, apabila memungkinkan dengan pintu dan jendela yang tertutup rapat.
* Gunakan pakaian berlengan panjang dan celana panjang.
* Gunakan kaca mata selam untuk melindungi mata anda.

Bersentuhan dengan abu vulkanik dapat membahayakan kesehatan anda, terutama bagi saluran pernafasan anda!

Untuk melindungi diri anda ketika anda berada di luar atau ketika anda sedang membersihkan abu vulkanik yang masuk ke dalam ruangan, gunakan masker penyaring udara sekali pakai N-95 (dikenal juga sebagai “air purifying respirator”). N-95 respirator dapat dibeli di beberapa tempat misalnya di toko yang menjual berbagi peralatan bangunan. Sangat penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang disertakan.
Apabila anda tidak mempunyai N-95 respirator, anda dapat menggunakan masker pelindung pernafasan biasa sebagai usaha terakhir, namun anda tidak diperkenankan untuk berada di tempat terbuka terlalu lama, ketika abu vulkanik masih berjatuhan. Masker pelindung pernafasan seperti ini dapat memberikan kenyamanan dan perlindungan dari pajanan benda yang relativ tidak terlalu berbahaya, misalnya serbuk sari, namun masker ini tidak memberikan perlindungan sebanyak N-95 respirator.
Tindakan pencegahan yang lain:

* Matikan mesin kendaraan anda.
* Hindari mengemudi di tempat-tempat yang terkena hujan abu vulkanik yang parah. Mengemudi di tempat tersebut dapat mengaduk abu yang akan menyumbat mesin kendaraan dan merusak mesin kendaraan anda.
* Apabila terpaksa harus mengemudi, disarankan untuk membiarkan kaca mobil terbuka dan jangan menyalakan AC mobil. Menyalakan AC mobil akan membawa udara beserta abu vulkanik dari luar ke dalam mobil.

Gunung Berapi

Melindungi diri anda setelah letusan gunung berapi

mediScon worldwide akan memberikan beberapa informasi penting mengenai apa yang dapat anda lakukan setelah letusan terjadi.

Banyak yang dapat anda lakukan untuk melindungi diri anda dan keluarga, teman-teman maupun kerabat setelah terjadi letusan gunung berapi:

* Perhatikan seluruh peringatan dan patuhi instruksi dari pihak berwenang. Sebagai contoh, anda disarankan untuk tetap tinggal di dalam sebuah bangunan hingga pihak berwenang menyatakan telah aman untuk berada di luar ruangan.
* Hendaknya selalu mengikuti kabar berita terbaru mengenai informasi tentang kualitas udara, air minum dan kondisi jalan.
* Matikan seluruh mesin pemanas, AC dan kipas angin. Jangan lupa pula untuk menutup semua jendela, pintu dan perapian atau mesin pemanas yang menggunakan kayu sebagai bahan bakarnya untuk menghentikan masuknya debu dan gas vulkanik ke dalam ruangan anda.

Bersentuhan dengan abu vulkanik dapat membahayakan kesehatan anda, terutama bagi saluran pernafasan anda!

Untuk melindungi diri anda ketika anda berada di luar atau ketika anda sedang membersihkan abu vulkanik yang masuk ke dalam ruangan, gunakan masker penyaring udara sekali pakai N-95 (dikenal juga sebagai “air purifying respirator”). N-95 respirator dapat dibeli di beberapa tempat misalnya di toko yang menjual berbagi peralatan bangunan. Sangat penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang disertakan.

Apabila anda tidak mempunyai N-95 respirator, anda dapat menggunakan masker pelindung pernafasan biasa sebagai usaha terakhir, namun anda tidak diperkenankan untuk berada di tempat terbuka terlalu lama, ketika abu vulkanik masih berjatuhan. Masker pelindung pernafasan seperti ini dapat memberikan kenyamanan dan perlindungan dari pajanan benda yang relativ tidak terlalu berbahaya, misalnya serbuk sari, namun masker ini tidak memberikan perlindungan sebanyak N-95 respirator.
Tindakan pencegahan yang lain

* Apabila memungkinkan, usahakan untuk berada sejauh mungkin dari daerah yang terkena hujan abu vulkanik.
* Hindari kontak dengan abu vulkanik sebisa mungkin. Anda disarankan untuk melindungi kulit anda dari abu vulkanik guna menghindari terjadinya iritasi. Gunakan kaca mata selam untuk melindungi mata anda dari abu vulkanik.
* Jangan melakukan perjalanan kecuali bila terpaksa. Mengemudi di area yang penuh dengan debu vulkanik berbahaya bagi kesehatan anda maupun kendaraan anda. Mengemudi di tempat tersebut dapat mengaduk abu yang akan menyumbat mesin kendaraan dan merusak mesin kendaraan anda.
* Disarankan untuk mengganti alat penyaring perapian (apabila filter dapat diganti) atau membersihkan alat penyaring secara berkala (apabila filter tidak dapat diganti atau dipasang permanen)
* Apabila terdapat debu vulkanik pada air minum anda, disarankan untuk mencari sumber air bersih yang lain. Misalkan membeli air kemasan hingga air minum anda kembali dinyatakan aman untuk diminum.
* Bersihkan atap rumah anda dari debu vulkanik yang mengendap. Endapan abu memiliki berat yang kadang kala cukup untuk merobohkan pondasi atap rumah.
* Dianjurkan untuk sangat berhati-hati ketika anda bekerja di atap rumah. Debu vulkanik sangat licin dan dapat membuat anda terpeleset bila menginjaknya.
* Letusan gunung berapi dapat mengakibatkan banjir, longsornya tanah maupun lumpur, arus pendek, dan kebakaran hutan.
* Bawalah dokumen-dokumen penting (surat tanah, asuransi, dlsb.), perlengkapan darurat serta obat-obatan bersama anda.

Sumber : MARKAS KOMANDO TAGANA INDONESIA
By : Facebook R. Tugiyo Bisri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar